JAKARTA – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan Penyertaan Modal Negara (PMN) kepada PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebesar Rp6,9 triliun.

Yang nantinya modal Rp6,9 triliun tersebut akan dibagi untuk dua proyek PT KAI. Adapun pembagiannya yaitu Rp4,3 triliun untuk kereta cepat Jakarta – Bandung (KCJB). Dan sisanya sebesar Rp4,6 digunakan untuk LRT Jabodebek.

Menurut Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, PMN tersebut untuk memperkuat struktur permodalan BUMN.

“PMN akan memperkuat struktur permodalan BUMN atau lembaga yang mendapatkan penugasan pemerintah atau mendapatkan dampak saat Covid-19 dengan kinerja keuangan,” kata Sri Mulyani dalam rapat virtual dengan DPR.