JAKARTA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo menyampaikan perubahan dunia harus diiringi dengan adaptasi cepat dan pengembangan berkelanjutan.

“Pelatihan Kepemimpinan Nasional yang diselenggarakan oleh LAN memiliki peran penting dalam mewujudkan birokrasi yang lebih dinamis, lincah, profesional, efektif, dan efisien dalam pelayanan publik,” ujarnya saat membuka Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat I (Diklatpim I) Angkatan L di Lembaga Administrasi Negara (LAN), Jakarta, Selasa (15/6/2021).

Untuk melaksanakan arahan tersebut, diperlukan transformasi struktural, kultural, dan digital, yang mengubah kepemimpinan dan budaya, proses dan praktik, output serta layanan, supaya instansi pemerintah terus memperbarui dirinya untuk keberlangsungan masa depan dalam lingkungan strategis yang dinamis dan kompleks.

“Semoga Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I menjadi momen penting dalam membentuk digital talent dan digital leader sehingga mampu membangun birokrasi berkelas dunia,” ucapnya.

Pada kesempatan tersebut, Kepala LAN Adi Suryanto menyampaikan jika tujuan penyelenggaraan PKN Tingkat I adalah mengembangkan kompetensi kepemimpinan kolaboratif pada JPT Madya yang dapat memobilisasi seluruh potensi pemerintah dan masyarakat, guna meningkatkan daya saing bangsa dan percepatan pembangunan nasional secara adil dan merata.

Adi menjelaskan kompetensi yang dikembangkan dalam PKN Tingkat I adalah kompetensi kepemimpinan kolaboratif yang diindikasikan dengan kemampuan melakukan pengembangan kapasitas kepemimpinan kolaboratif. Kemudian memiliki kemampuan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan dalam menangani isu kebijakan nasional yang bersifat strategis dan kemampuan memimpin pencapaian arah kebijakan lintas instansi/sektor.

Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I Angkatan L diikuti oleh 42 peserta yang berasal dari Kementerian, Lembaga Pemerintah Daerah dan Kepolisian RI.

Pewarta : Agung Nugroho