Nindy Ayunda dan Dito Mahendra. (Foto: Instagram Sailormoon)

JAKARTA, Eranasional.com – TNI Angkatan Darat (AD) membenarkan anggotanya mendatangi kediaman artis Nindy Ayunda untuk menyelidiki kepemilikan senjata api (senpi) Dito Mahendra. Senjata api itu disebut oleh Dito sebagai senjata dari klub menembak Kodam IV Diponegoro.

“Anggota TNI AD mendatangi alamat-alamat yang diduga didiami oleh Dito Mahendra untuk menyelidiki informasi terkait dokumen senjata api ilegal yang diklaim oleh Dito sebagai senjata dari Diponegoro Shooting Club,” kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Hamim Tohari, Jumat (7/4/2023).

Hamim membantah penyataan Nindy Ayunda soal anggota TNI datang melakukan intimidasi. Dia mengatakan prajurit TNI AD datang ke rumah Nindy Ayunda untuk melakukan tugas penyelidikan.

“Kedua, tidak ada teror, intimidasi atau ancaman dari TNI kepada Nindy Ayunda. Jadi keberadaan anggota TNI AD di kediaman Nindy Ayunda adalah bagian dari tugas,” ujarnya.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Tamim Tohari. (Foto: Istimewa)

Sebelumnya, Direktur Tindak Pidana Umum (Tipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro membantah pernyataan Dito Mahendra terkait ditemukannya belasan senpi di rumah pengusaha itu merupakan milik Kodam IV Diponegoro.

“Terkait info dari penasihat hukum Dito Mahendra bahwa senjata tersebut milik Kodam IV Diponegoro. Kami sudah konfirmasi bahwa itu tidak benar,” kata Djuhandhani, Kamis (6/4).

Dia juga memastikan bahwa Bareskrim Polri tidak pernah menerima surat dari Kodam IV Diponegoro tentang senjata tersebut milik Shooting Club Kodam IV Diponegoro.

Sebagai informasi, Dito Mahendra telah dua kali mangkir dari panggilan penyidik Bareskrim Polri dalam kasus dugaan senjata api ilegal. Pemanggilan pertama, Senin (3/4), kekasih penyanyi Nindy Ayunda ini mangkir.

Dia kembali mangkir dipanggil penyidik Bareskrim pada panggilan kedua, Kamis (6/4) kemarin.