Jakarta – Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan A. Djalil melantik 20 pejabat di lingkungan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). Pejabat yang dilantik terdiri dari 3 orang Pejabat Administrator, 3 orang Pejabat Fungsional, dan 14 orang Pejabat Pengawas. Pelantikan berlangsung secara daring dan luring di Aula Prona Lantai 7, Jakarta, Kamis (28/10/2021) kemarin.
Dalam sambutannya, Menteri ATR/Kepala BPN menuturkan bahwa saat ini dengan adanya jabatan fungsional, negara memberikan kesempatan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berprestasi dan memiliki semangat tinggi untuk dapat berkarier dan mengabdi kepada negara dalam waktu yang lebih lama.
“Ini bagian dari upaya pemerintah untuk memberi kesempatan kepada orang-orang yang punya prestasi, semangat, dan keinginan. Oleh karena itu, kepada saudara-saudara yang ingin mengabdi kepada negara lebih panjang, berprestasilah,” ucap Sofyan A. Djalil.
Sofyan A. Djalil melihat bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Kementerian ATR/BPN saat ini sudah semakin baik, lantaran tingkat pendidikan yang tinggi.
Ia berharap dengan pendidikan yang tinggi itu, dapat berbanding lurus dengan kualitas kerja dalam kontribusi membangun lembaga juga bangsa.
“Kualitas pekerjaan itu ada dua faktor. Saya pikir yang pertama itu adalah kerja dengan teliti dan telaten, lalu yang kedua adalah integritas,” tuturnya.
Pemberlakuan talent pool dalam sistem manajemen SDM di Kementerian ATR/BPN, menurut Sofyan A. Djalil ialah upaya untuk memberikan kesempatan bagi semua ASN yang berprestasi dan yang ingin berprestasi, untuk bisa menjabat dalam berbagai jabatan struktural maupun fungsional.
“Oleh sebab itu, saudara-saudara diharapkan melaksanakan tugas dengan cepat dan optimum, kemudian mencari terobosan-terobosan,” kata Menteri ATR/Kepala BPN.
Lebih lanjut, Menteri ATR/Kepala BPN menegaskan kepada para jajaran untuk tetap menjaga integritas karena Presiden begitu tegas dalam memerangi mafia tanah.
“Jadi, saya ingatkan lagi kalau keliru, kalau salah, kita bisa perbaiki. Kalau saudara tidak bersalah kemudian jadi korban kriminalisasi, kita bela sampai kemana pun. Namun, jika kemudian jajaran kita melakukan dengan kesengajaan, integritas yang tidak baik, tidak akan ada kesempatan dan tidak kita maafkan,” tegas Sofyan A. Djalil.
Menteri ATR/Kepala BPN juga menuturkan bahwa perlu tindakan hukum dalam rangka memperbaiki Kementerian ATR/BPN menjadi lebih baik lagi dalam melayani masyarakat.
“Namun, saya yakin 99,99% orang-orang BPN adalah orang-orang yang baik. Jadi tolong, nanti saudara-saudara sekalian ingatkan kepada rekan kerjanya dan diri kita masing-masing untuk tetap jaga integritas,” imbuh Sofyan A. Djalil.
“Saya ucapkan sekali lagi selamat. Ini adalah bagian dari yang muda-muda. Bagian dari jabatan-jabatan yang semakin hari semakin maju karier Anda dalam menciptakan hal yang lebih baik kepada bangsa ini. Mudah-mudahan saya berharap, saudara-saudara bakal menjadi pimpinan di masa yang akan datang,” pungkas Menteri ATR/Kepala BPN.
Tinggalkan Balasan