JAKARTA, Twitter merupakan salah satu platform media sosial besar yang berisi segala macam informasi bisa didapatkan baik itu gambar atau berupa video.
Baru-baru ini di Twitter sedang ramai cuplikan sebuah video dalam akun Twitter milik @HabibMu50362599, yang berisi diduga seorang anggota polisi yang parkir mobil sembarangan sehingga menghalangi jalan.
Dalam video itu terlihat diduga anggota polisi tersebut tidak mau memindahkan mobilnya meskipun telah ditegur oleh warga dan RT setempat.
Hal ini menjadi sorotan khusus Menko Polhukam Mahfud MD, yang menanggapi video itu dengan mencuit unggahan tersebut diakun twitternya.
“Ini beneran atau konten sandiwara buatan? Kalau ini sungguhan saya maka Polisi harus mengambil tindakan. Itu ada nomer mobilnya B. 1489 KYP. Masak, arogansinya spt itu. @DivHumas_Polri,” ucapnya dalam akun Twitter @mohmahfudmd, dikutip eranasional.com senin (12/9/2022).
Cuitan Menko Polhukam tersebut mendapat banyak tanggapan yang beragam dari warganet.
“Emang baru tahu pak… Kan kebanyakan polisi emang seperti itu… Apa lagi kalau berurusan sama polisi… Ribet banget… Kami mah rakyat kecil sudah sering melihat arogansinya polisi.. Kasus Sambo itu belum seberapa pak,” ucap akun Twitter @AntiCebong123.
“Maaf pak mahfud, polisi indonesia ga ada yg bikin malu pak, semuanya membanggakan dan baik2 semua…jikapun ada paling hanya oknum, oknum yg gampang disogok, oknum yg gampang mukul pendemo, oknum yg bunuh org terus rekayasa, oknum yg cari duit haram lewat pungli, oknum yg….ect,” ucap akun Twitter @Pulsakita3.
Selain tanggapan tersebut banyak juga warganet yang menanggapi kasus ini dengan meminta Institusi Polisi harus berada di bawah kementerian dalam negeri.
“Sangat setuju sik kalo kepolisian dibawah mendagri, arogansinya itu loh,” ucap akun Twitter @lukmannusantara.
“Assalamualaikum wr.wb Pak Menteri, perlu ada pembenahan aturan dan tupoksi di lembaga kepolisian kita, kemungkinan arogansi sebagian oknum polisi di lapangan karena merasa mereka paling hebat dan punya wewenang hukum..,” ucap akun Twitter @AlekKusmawan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan