Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha dan elit PSI. (Foto: ANTARA)

Andre menyebutkan dalam penanganaan masalah kesehatan, selain Stunting, masih ada persoalan  pencegahan dan kuratif terhadap berbagai penyakit lainnya yang harus dilakukan oleh pemerintah.

Karena itu, dia meminta pemerintah untuk kembali memperkuat sistem kesehatan masyarakat sampai ke tingkat Puskesmas dan Posyandu.

Ketiga, PSI mengapresiasi alokasi anggaran sebesar Rp 476 triliun untuk perlindungan sosial yang dilakukan pemerintah tahun ini. Andre mengatakan alasan pengalokasian jumlah dana yang besar ini berkaitan dengan ketidakpastian harga pangan dan energi.

“Terus memperkuat belanja sosial, baik untuk bantuan tunai bagi yang paling membutuhkan maupun untuk Jaminan Kesehatan Nasional,” ucapnya

Sedangkan untuk ketahanan pangan, Kemenkeu mengalokasikan anggaran APBN 2023 sebesar Rp 104,2 triliun. Lalu, ketahanan energi sebesar Rp 341,3 triliun, anggaran infrastruktur Rp 392,1 triliun, dan anggaran pertahanan keamanan sebesar Rp 316,9 triliun. “Semuanya untuk mendukung pembangunan ekonomi di Indonesia,” ucapnya

Andre berharap langkah yang ditegakkan pemerintah bisa membawa Indonesia lebih optimis. Sebab, sudah tiga tahun terakhir Indonesia disibukkan dengan pandemi.

“Kita berharap dengan postur anggaran seperti ini, di tahun 2023 Indonesia bisa lebih optimis, dimana kualitas pembangunan manusia sudah bisa menjadi pusat perhatian kita bersama,” ujar Andre.