Mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, menerima kedatangan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di kediaman pribadinya di Jakarta, Sabtu (6/5/2023).

JAKARTA, Eranasional.com – Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) bertemu dengan mantan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (JK). Dalam kesempatan itu, Cak Imin sempat meminta nasihat kepada JK soal koalisi besar.

“Yang pertama sekaligus kita tanya beliau, nasihatnya soal koalisi besar bagaimana,” kata Cak Imin di, Jakarta, Sabtu (6/5/2023).

Kepadanya, JK menyebut wacana pembentukan koalisi besar sebenarnya baik, tapi sulit pada pelaksanaannya.

“Saya sudah jawab kemarin, bahwa itu suatu ide wacana yang baik, tapi secara pelaksanaan politiknya sulit,” tegas JK.

JK menyebut semua partai-partai di koalisi besar nantinya hanya akan mencalonkan satu orang. Sehingga, kata dia, hanya akan ada dua calon di Pilpres 2024.

“Karena tidak mudah untuk dalam jumlah semuanya akan bersatu dalam satu calon. Dan ini namanya pemilu, kalau calonnya cuma satu atau dua itu tidak dibenarkan, dalam sejarah di Indonesia tidak pernah terjadi. Minimal tiga,” ujar JK.

Bertemu Hamzah Haz dan Try Soetrisno

Setelah bertemu Jusuf Kalla, Cak Imin berencana akan bertemu dengan mantan Wakil Presiden RI lainnya, yakni Try Soetrisno dan Hamzah. Hal itu diucapkan Wakil Sekjen PKB Syaiful Huda.

“Lagi dijadwalkan, rencana dalam waktu dekat. Kalau sudah terjadwal nanti saya kabari,” kata Huda, Sabtu (6/5/2023).

Kepada dua mantan Wakil Presiden tersebut Cak Imin akan berbicara terkait politik. Selain itu, juga akan menanyakan pengalaman para mantan Wakil Presiden tersebut ketika menjabat.

“Silaturahmi, diskusi politik, share pengalaman, dan minta masukan untuk Indonesia masa depan,” ungkap dia.