JAKARTA, Eranasional.com – Bakal capres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan bertandang ke kediaman ibunda Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Hj Muhasonah, di Jombang, Jawa Timur. Tujuannya apa?
Anies datang ke rumah Hj Muhasonah di Kompleks Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar, Jombang, Kamis (31/8). Maksud kedatangannya untuk meminta doa restu dari ibunda Cak Imin.
Berdasarkan keterangan tertulis Tim Baswedan, mantan Gubernur DKI Jakarta itu datang didampingi oleh istrinya, Fery Farhati. Setelah berbincang-bincang, Hj Muhasonah berdoa untuk Anies.
Setelah didoakan, Anies dan Fery menyempatkan diri untuk berfoto bersama dengan Hj Muhasonah.
“Alhamdulillah bersyukur sekali bisa sampai di sini,” kata Anies.
Selain itu, Anies berziarah ke makam ayahanda Cak Imin, KH Muhammad Iskandar di Kompleks Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar. Lalu, dia juga mengunjung 4 pondok pesantren besar di Jombang.
Selain berziarah ke ayahanda Cak Imin, Anies berziarah ke makan ayahanda Syaifullah Yusuf (Gus Ipul), mantan Gubernur Jawa Timur, dan berziarah ke Pendiri Ponpok Pesantren Darul Ulum Rejoso, Peterongan, Jombang, KH Muhammad Romli Tamim Mursyid Toriqoh Qodiriyah Wa Naqsyabandiyah.
Anies menyatakan bersyukur dirinya bisa berziatah di makam empat tokoh utama di era awal NU yang menjadi pilar penting, seperti dari Tebuireng, Rejoso, Tambak Beras, dan Denanyar.
Dia menjelaskan maksud dari kedatangannya ke Jombang dalam rangka membawa misi ziarah ke makam para pendiri NU. Anies berharap dalam perjuangannya ke depan bisa menjaga prinsip-prinsip ahlusunnah wal jamaah (Aswaja).
“Alhamdulillah misi silaturahmi di empat pilar utama di awal-awal NU tertunaikan. Misi kami hari ini adalah untuk menziarahi para pendiri NU dan berharap nantinya, Insya Allah dalam perjuangan ke depan bisa menjaga nilai-nilai itu, menjaga prinsip-prinsip ahlusunnah wal jamaah, dan dihidupkan serta dijaga di Indonesia,” tuturnya.
Elit PKB Kaget
Kedatangan Anies Baswedan ke kediaman ibunda Cak Imin membuat kaget PKB. Sepertinya, Anies tidak izin terlebih dahulu.
“Saya baru tahu kalau Mas Anies safari, ziarah ke punjur-punjur pesantren besar di Pulau Jawa, seperti Tebuireng. Saya kaget begitu mendengar dia mampir ke rumah Cak Imin,” kata Wakil Sekjen PKB Syaiful Huda, Kamis (31/8/2023).
Meski begitu, Syaiful menilai yang dilakukan Anies merupakan hal yang baik, yaitu bersilaturahmi dengan tokoh-tokoh agama, pejuang Islam yang mengabdikan diri untuk NKRI.
“Bagus saja. Semakin banyak bersilaturahmi, semakin bagus, politik itu silaturahmi. Apalagi berziarah ke makam tokoh yang oleh keluarga besar NU sangat dihormati dan dikagumi,” ujarnya.
Dia menilai rute yang ditempuh Anies sudah benar. “Apa yang dilakukan Mas Anies sudah benar. Negara ini dirikan atas dua pilar. Pilar gerakan nasionalisme dan pilar gerakan keagamaan, salah satunya Islam yang di dalamnya gerakan keagaman para kiai dan ulama,” imbuh Syaiful.
Menyinggung soal kedatangan Anies itu dalam rangka menjadikan Cak Imin sebagai cawapresnya, Syaiful Huda mengatakan PKB belum memutuskan kemungkinan itu. menurut dia, Anies datang hanya untuk meminta doa restu sebagai capres.
“DPP PKB belum memutuskan soal itu. Soal capres cawapres Gus Imin (Cak Imin). Jadi yang kita pahami, silaturahmi Mas Anies ke Ibunda Muhasonah itu semangatnya hanya minta doa restu sebagai capres,” pungkasnya.
Tinggalkan Balasan