Jakarta, ERANASIONAL.COM – Pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan menggelar kampanye akbar bertajuk ‘Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju’ pada 10 Februari 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.
Dikabarkan, sejumlah artis akan hadir ikut memeriahkan kampanye akbar tersebut.
Acara ini terbuka untuk umum dan tidak perlu registrasi terlebih dahulu.
Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budisatrio Djiwandono, mengatakan bahwa Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju bakal dimeriahkan sejumlah nama penting pendukung Prabowo-Gibran, mulai dari tokoh nasional, pimpinan partai politik, politisi, hingga artis.
“Insya Allah, semua tokoh politik pendukung akan hadir, mulai dari tokoh nasional dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pimpinan partai politik, dan sederet publik figur nasional,” kata Budisatrio, Kamis, 8 Februari 2024.
Khusus kalangan artis, Budisatrio menyebutkan beberapa di antarnya, yaitu Dewa 19 feat Ari Lasso dan Ello, Raffi Ahmad beserta Nagita Slavina, NTRL, Andre Taulany, Gus Miftah, Cak Percil, dan Lesti Billar.
“Silakan cek di pamflet acara,” ujarnya.
Meski tidak perlu registrasi, Budisatrio meminta agar para pendukung Prabowo-Gibran yang datang berlaku tertib dan mengikuti arahan dari panitia.
Dia menjelaskan, pintu gerbang GBK Senayan sudah dibuka sejak pukul 12.30 WIB dan acara puncaknya pukul 14.00 WIB sampai dengan 18.00 WIB.
“Saya minta agar tidak membawa anak-anak di bawah umur ke acara tersebut. Sebab, selain melanggar peraturan kampanye, keramaian berpotensi menimbulkan bahaya bagi mereka,” tuturnya.
Budisatrio mengungkapkan, saat ini yang sudah mendaftar sekitar 500.000 orang untuk hadir.
“Jadi, animonya sangat tinggi. Untuk yang belum terdaftar, silakan hadir lebih awal. Jangan lupa untuk selalu menjaga ketertiban,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid memohon maaf kepada masyarakat Tionghoa, mengingat penyelenggaraan Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju bertepatan dengan perayaan Imlek 2576.
Namun, karena bertepatan dengan perayaan, Nusron menyebutkan kampanye akbar nanti akan disesuaikan dengan suasana Imlek.
“Tanpa mengurangi rasa hormat, kami memohon maaf setulus-tulusnya kepada warga Jakarta dan sekitarnya, khususnya kepada masyarakat keturunan Tionghoa yang merayakan Tahun Baru Imlek,” ucapnya. (*)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan