Awalnya, truk ini ingin memutar arah, namun tidak pada tempatnya. Karena tempat berputar yang sempit, salah satu bagian truk, yaitu ass, patah sehingga peti kemas terjatuh.

“Ada pun dari hasil keterangan saksi-saksi di TKP, sopir diketahui memutar arah namun tidak sesuai dengan tempatnya,” jelas dia.

“Sehingga dengan haluan putar yang sempit menyebabkan ass truk patah dan muatan kontainer menyeruduk menimpa bagian depan truk,” sambungnya.

Akibat dari kejadian ini, sang sopir meninggal dunia tertimpa peti kemas yang dibawanya.

“Sehingga mengakibatkan sopir terhimpit dan meninggal dunia,” tulisnya.