Jakarta, ERANASIONAL.COM – Presiden Prabowo Subianto mengumpulkan sejumlah menteri 🔛 Istana Kepresidenan Jakarta untuk membahas persiapan pengamanan libur natal dan tahun baru (nataru).

Pada kesempatan itu, Prabowo meminta laporan langkah-langkah yang sudah disiapkan. Dengan perhatian khusus pada sektor keamanan, pangan, dan energi.

“Saya ingin juga mendapatkan laporan yang terkini dari pihak keamanan, juga dari sektor transportasi, kemudian laporan tentang pasokan bahan bakar, ketersediaan bahan pangan dan bahan-bahan pokok lainnya, juga sektor tenaga kerja dan sektor pariwisata,” kata Prabowo di Jakarta, Senin (16/12/2024).

Prabowo memprioritaskan kenyamanan masyarakat. Dia ingin pemerintah menyiapkan segala kebutuhan agar musim libur akhir tahun berjalan lancar.

“Agar seluruh lapisan masyarakat dapat menjalankan hari-hari tersebut dengan penuh kebaikan, penuh suka cita dan yang terpenting dengan penuh rasa aman dan nyaman,” ujarnya.

Kemudian, Prabowo mempersilakan anak buahnya untuk memberikan laporan satu per satu. Rapat digelar tertutup dan media massa diminta untuk meninggalkan lokasi.

Sebelumnya, Polri memprediksi dua kali puncak mudik pada musim libur Nataru. Dua puncak itu terjadi 21 dan 28 Desember.

Polri juga memprediksi peningkatan jumlah orang yang melakukan pergerakan selama musim Nataru. Peningkatan terjadi sekitar 3 persen dari tahun kemarin.

“Tahun ini terjadi peningkatan diperkirakan terjadi peningkatan daripada tahun sebelumnya sebesar 2,83 persen, artinya kurang lebih 110,6 juta orang,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada wartawan di PTIK, Senin (16/12).