TNI AU juga meminta maaf atas insiden akibat salah paham antara oknum POM AU dan warga.

“TNI AU menyatakan penyesalan dan permohonan maaf,” ucapnya.

Untuk diketahui, insiden itu terekam dalam video berdurasi 1 menit 21 detik itu. Dalam video itu terlihat awalnya pria berkaus hitam dan celana pendek motif loreng marah. Pria itu sampai membuka kausnya.

Seorang pria bertopi berdiri di depan pria yang marah itu. Dia mencoba menahan pria yang marah itu untuk tidak membuat kekacauan.

Tak lama kemudian, datang dua personel TNI AU ke lokasi tersebut. Mereka langsung menanyakan penyebab keributan kepada pria yang telah membuka kausnya.

Pria itu lalu dibawa menjauh dari lokasi keributan ke trotoar di tepi jalan. Kedua personel itu tampak seperti anggota POM TNI jika melihat dari badge yang terpasang di lengan kirinya.

Pria yang marah dan membuka kaus lalu dibuat tengkurap di atas trotoar. Salah satu personel TNI menindih bagian punggung dan memegang tangan pria tersebut. Sedangkan satu personel TNI lainnya terlihat menginjak kepala pria yang marah itu. (detikcom)