JAKARTA – Habib Rizieq Shihab telah ditetapkan sebagai tersangka kasus keramaian yang dilakukannya beberapa waktu lalu.

Saat ini, Rizieq sudah ditahan Polda Metro Jaya setelah diperiksa sejak Sabtu pagi (12/12/2020).

Dia diperiksa sekitar 13 jam. Kepala Divisi Humas Polri, Inspektur Jenderal Argo Yuwono di Polda Metro Jaya mengatakan Rizieq akan ditahan di Rutan Polda Metro Jaya selama 20 hari ke depan.

“Ditahan di Rutan Polda Metro Jaya di narkoba,” kata Argo, “Kemudian MRS kami tahan oleh penyidik dimulai 12 Desember 2020 selama 20 hari ke depan.”

Terkait penahanan pentolan FPI tersebut, politisi Partai Gerindra Fadli Zon pun berkomentar melalui jejaring sosial media miliknya.

“Mari kita saksikan perjalanan bangsa ke depan, dimulai dari sini. Mudah-mudahan masih ada keadilan dan keberadaban,” tulis Fadli Zon di akun Twitternya, Sabtu (12/12/2020).

Fadli mengaku mendoakan Rizieq Shihab karena menurutnya sosok yang sebelumnya mengungsi ke Mekkah lebih dari tiga tahun ini adalah ulama pemberani.

“Saya ikut mendoakan Habib Rizieq Syihab, seorang ulama pemberani yang menyuarakan kebenaran di tengah fitnah, kemunafikan dan kebiadaban,” pungkasnya.

Dalam tweet lainnya, ia menyatakan bahwa saat ini masyarakat dapat menilai sendiri siapa yang adil dan siapa yang tidak adil.

“Kini bisa kita lihat dengan terang benderang: siapa yang adil? Siapa yang dzalim? Siapa yang beradab? Siapa yang biadab?” tulis dia.

“Siapa yang cinta damai? Siapa yang cari keributan? Siapa yang arogan? Siapa yang rendah hati? siapa yang berjuang untuk umat/rakyat? Dan siapa yang khianat? Telah ada pembeda di antara kita,” imbuh Fadli Zon.

Tak ayal kicauan Fadli tersebut memantik komentar-komentar pedas dari warganet yang juga menyoroti kasus Habib Rizieq.

“Jahat sekali hati anda, fadli zon, kok bisa anda buta melihat ketidakadilan bagi seluruh rakyat bukan golongan yang kau bela aja yaitu gol cendana,tobat lah,kasian ibu yang sedang sakit tapi melihat anaknya membela kebohongan yang bertubi-tubi. Banyak sekali fitnah yang kau buat untuk pak jokowi,” timpal akun @KNM***

“Berhenti bikin narasi yang kamu nggak paham kebenarannnya digebukin ratna sarumpaet kapok,” sahut akun @Dwik***

(suara.com/red)