BRI satu-satunya perusahaan dari Indonesia yang meraih penghargaan Sustainable Finance Awards 2023. (Foto: Dok BRI)

Pada aspek Lingkungan, BRI memiliki portofolio yang kuat dalam pembiayaan kepada usaha berkelanjutan, sesuai dengan kriteria pada POJK Nomor 51 tahun 2017, yang di dalamnya mencakup sektor hijau dan UMKM. Pada kuartal pertama 2023 BRI mencatat penyaluran kredit pada Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan sebesar Rp80,2 Triliun, atau 7,5% dari total penyaluran kredit BRI.

Dari sisi funding, pada tahun 2019 BRI menerbitkan Sustainability Bond sebesar USD500 juta. Pada tahun 2022, BRI menyalurkan 26% dari dana yang terhimpun ke sektor hijau. BRI juga menerbitkan Green Bond sebesar Rp5 triliun pada tahun 2022, dan menyalurkan 80% dari dana yang terhimpun ke sektor hijau.

Tidak hanya dalam aspek Lingkungan, BRI juga terus memperkuat penerapan ESG pada aspek sosial. Pembentukan Holding Ultra Mikro antara BRI, Pegadaian, dan PNM pada tahun 2021 merupakan upaya BRI Group dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.

Sepanjang tahun 2022, BRI mencatat penyaluran kredit ke sektor UMKM sebesar Rp630,7 Triliun, atau setara 59,2% dari total kredit yang disalurkan oleh BRI. Selain itu, BRI juga menyalurkan 74% dana yang terhimpun dari penerbitan Sustainability Bond dan 20% dari Green Bond ke sektor sosial. Di tahun 2022 lalu BRI juga menerbitkan Sustainability-Linked Loans senilai USD1 Miliar dengan KPI yang sejalan dengan fokus bisnis BRI dalam meningkatkan penyaluran kredit kepada UMKM, terutama segmen mikro dan ultra mikro.

Selain itu, BRI berkomitmen menjunjung tinggi penegakan Hak Asasi Manusia. Hal ini dibuktikan melalui kebijakan Prinsip-prinsip Hak Asasi Manusia dalam ketenagakerjaan, Kebijakan Berperilaku Menghargai di Tempat Kerja atau Respectful Workplace Policy, serta Kebijakan Implementasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja. BRI juga menerapkan kebijakan anti-diskriminasi pada seluruh aspek manajemen Human Capital, seperti pengembangan karir dan pemberian benefit pekerja.

Sebagai salah satu bentuk komitmen BRI dalam memberikan pelayanan terbaik bagi nasabah, BRI menerapkan prinsip-prinsip perlindungan konsumen, yang mencakup praktik marketing yang transparan, perlakuan setara bagi seluruh nasabah, perlindungan data pribadi nasabah yang didukung dengan sistem data privacy dan cybersecurity management yang telah tersertifikasi ISO27001:2013, serta tersedianya prosedur penanganan dan penyelesaian pengaduan nasabah yang telah tersistem sesuai standar dan regulasi yang berlaku.

Atas komitmen BRI dalam menerapkan praktik good corporate governance, BRI juga mendapatkan berbagai pengakuan di antaranya sebagai Top 3 PLC (Public Limited Company) di Indonesia dalam pemeringkatan ACGS (ASEAN Corporate Governance Scorecard) oleh ACMF (ASEAN Capital Market Forum). Selain itu, BRI juga mendapat penghargaan sebagai Most Trusted Company dalam penilaian CGPI (Corporate Governance Perception Index).