Resmi menjadi bagian BRI Group, Danareksa Investment Management’ ganti nama jadi ‘BRI Manajemen Investasi’. (Foto: Ist/Dok BRI)

Selain itu, Catur berharap BRI-MI dapat tumbuh di atas potensi industri. “Oleh karena itu, kami tetap berharap AUM tumbuh menjadi Rp100 triliun pada 3 tahun ke depan dengan komposisi ritel sekitar 40%,” lanjutnya.

Senada dengan hal tersebut itu, Direktur Utama DIM Marsangap P. Tamba pun yakin dengan perubahan nama ini menguatkan komitmen DIM untuk terus berinovasi dan mengikuti perkembangan tren industri. BRI-MI siap memberikan nilai terbaik kepada nasabah, khususnya nasabah ritel di Indonesia.

“Melekatnya brand besar BRI akan memperkuat nilai-nilai, kebudayaan perusahaan, dan visi misi kami ke depan dan menjadikan identitas visual baru kami menjadi lebih besar sehingga akan membantu memperkuat posisi kami, sebagai bagian dari BRI Group, di pasar modal dan mencapai tujuan strategis kita,” ucapnya.

Sementara Direktur Keuangan & Manajemen Risiko PT Danareksa (Persero) M. Teguh Wirahadikusumah mengatakan transformasi ini akan memberikan motivasi tertinggi dalam menghadapi tantangan meraih peluang yang menantang ke depan bersama Bank BRI dan BRI Group

“Kami pun tentunya akan semakin siap untuk mendukung visi misi dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk. menjadi “The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia & Champion of Financial Inclusion” dan bisa menjadi perusahaan jasa keuangan yang terintegrasi serta menjadi one stop financial solution provider untuk memenuhi kebutuhan keuangan seluruh rakyat Indonesia,” ucap Teguh.