Aminudin Aziz selaku Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek mengatakan, saat ini, bahasa Indonesia diajarkan di 54 negara.
Tahun ini cukup meningkat dari tahun-tahun sebelumnya.
Pada tahun 2020 itu bahasa Indonesia diajarkan di 38 negara, tahun ini sudah ada peningkatan (signifikan) sebab jumlah negara dan jumlah lembaga yang menjadi mitra sangat jauh meningkat dan beragam.
“Dari 54 negara dan 300 lembaga yang ikut bersama kita dengan jumlah pelajar yang sangat banyak. Sekarang sebanyak 7200 peserta aktif dan sudah melebihi target. Kalau tahun depan bertambah berarti itu sudah lebih dari target kita,” katanya.
Ary Aprianto selaku Koordinator Fungsi Organisasi Internasional Negara Berkembang, Dit Sosbud OIND, Kemenlu juga mengatakan, latar belakang dari amanat UUD Nomor 24 tahun 2009, bahwa sangat bertahap pemerintah menjadikan bangsa Indonesia harus menjadi bahasa Internasional.
Tinggalkan Balasan