Jakarta, ERANASIONAL.COM – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudriistek), Nadiem Anwar Makarim mengatakan pihaknya akan komitmen memberantas bullying di sekolah.

Komitmen tersebut sudah dirancang baik melalui Permendikbudristek Nomor 46 tahun 2023 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan (PPSKP).

Dikatakan Nadiem tim pencegahan dan penanganan kekerasan di sekolah (TPPK) sudah ada lebih dari 90% di satuan pendidikan. Sementara Satgas PPKSP di dinas pendidikan provinsi hingga kabupaten/kota sudah ada lebih dari 50%.

“Lebih 90% satuan pendidikan memiliki TPPK. Sementara itu sudah lebih dari 50% dinas pendidikan di Indonesia yang memiliki satgas PPKSP saya ucapkan terimakasih,”kata Nadiem Anwar Makarim lewat YouTube Cerdas Berkarakter Kemdikbud RI, Selasa (5/3/2024).

Tugas  dan Peran TPPK  dan Satgas PPKSP:

Nadiem menjelaskan orang-orang yang tergabung dalam PPKSP dan TPPK mengemban tugas yang besar dan sangat mulia.

“Dalam memberantas dalam bentuk kekerasan baik itu dalam perundungan, intoleransi maupun kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan pendidikan,” jelas Nadiem.

Nadiem juga mengajak masyarakat untuk bergotong-royong dalam memberantas perundungan yang terjadi di lingkungan sekolah. Karena menurut Nadiem ini merupakan faktor pendukung penting.

“Saya mengajak masyarakat Indonesia untuk bergotong royong mewujudkan lingkungan pendidikan lebih aman dan nyaman. Karena berbagai unsur kekerasan di dunia ini pendidikan yang saat ini selalu terjadi dan sering sekali terjadi hanya kita bisa berantas melalui dukungan dari masyrakat luar,” pungkas Nadiem.