Selain itu Dadan menjelaskan program ini juga akan melibatkan koperasi dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam pengadaan bahan baku.
“Bahan baku ingin kami dapatkan dari BUMDes dan koperasi. Jadi, kalau ada pengusaha yang besar ingin memasok dan bekerja sama dengan Badan Gizi Nasional, silakan berkoordinasi dengan koperasi dan BUMDes, supaya mereka juga mendapat cipratan ekonomi dari program ini,” bebernya.
Program Makan Bergizi Gratis dijadwalkan mulai dijalankan pada Januari 2025.
Namun sebelumnya, pada November 2024, Badan Gizi Nasional akan melakukan uji coba dengan jangkauan daerah yang lebih luas.
Penentuan sasaran peserta uji coba akan dilakukan melalui pihak sekolah, sambil Badan Gizi Nasional mendata jumlah ibu hamil, ibu menyusui, balita, dan anak sekolah untuk memperoleh data riil. []
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan