ERANASIONAL.COM – Menteri Transportasi Taiwan Lin Chia-lung mengundurkan diri setelah kecelakaan kereta yang mematikan, Minggu (4/4).
Lin Chia-lung siap mengambil tanggung jawab penuh dan akan meninggalkan kantor setelah pekerjaan penyelamatan awal selesai.
“Saya seharusnya menerima semua kritik selama beberapa hari terakhir, tetapi kami belum melakukannya dengan cukup baik,” katanya.
Seperti dilaporkan Al Jazeera, Minggu (4/4), Kantor Perdana Menteri Su Tseng-chang mengatakan sebelum pengumuman bahwa Lin telah membuat tawaran lisan untuk mengundurkan diri.
Tetapi Su telah menolaknya untuk saat ini, dan mengatakan upaya segera harus fokus pada penyelamatan dan pemulihan.
Dalam kecelakaan kereta api terburuk di pulau itu dalam tujuh dekade, 51 orang telah dipastikan tewas setelah kereta ekspres yang penuh sesak yang membawa hampir 500 penumpang dan awak menabrak truk di dekat kota timur Hualien pada hari Jumat, menyebabkannya tergelincir dan bagian depannya runtuh.
Truk yang ditabrak kereta telah meluncur di jalan yang landai menuju rel tepat di luar terowongan. Pejabat sedang menyelidiki manajer lokasi konstruksi, Lee Yi-hsiang, yang truknya diduga tidak mengerem dengan benar.
Pada Minggu (4/4), Lee membacakan pernyataan meminta maaf atas apa yang terjadi saat polisi membawanya pergi dari kediamannya.
“Saya sangat menyesali ini dan menyampaikan permintaan maaf saya yang terdalam. Saya pasti akan bekerja sama dengan kejaksaan dan polisi dalam penyidikan, menerima tanggung jawab yang harus dipikul, dan tidak pernah melalaikan. Akhirnya, saya sekali lagi mengungkapkan permintaan maaf saya yang tulus,” katanya.
Sumber : Beritasatu.com
Tinggalkan Balasan