Sehingga Marwan memohon kepada Presiden agar mencari solusi, salah satunya mencoba membuka obrolan lagi dengan pemerintah Kerajaan Arab Saudi, agar Indonesia mendapatkan tambahan kuota lagi untuk menyelenggaraan ibadah haji tahun 2025.

“Bahkan merasa tidak akan sampai lagi umur menuju pemberangkatan, karena itu kami tadi minta kesediaan dan memohon kepada bapak Presiden untuk meyakinkan pihak Arab Saudi kita tetap mendapatkan kuota,” ujarnya.

Marwan akan menyambut gembira jika nantinya lobi Presiden Prabowo dengan pemerintahan Kerajaan Aran Saudi bisa mendapatkan hasil yang sangat positif.

Apalagi ia juga yakin para calon jemaah haji yang sudah masuk dalam daftar tunggu pun akan merasakan kebahagiaan yang sama.

“Mendapatkan kuota ini tentu membahagiakan bagi para jamaah yang tadinya merasa tidak ikut di dalam kuota untuk berangkat tahun ini, kalau ada tambahan 10.000 atau 5.000 (kuota) itu sangat menggembirakan,” tandasnya.

Terkait dengan permohonan tersebut, Marwan menyampaikan jika Presiden Prabowo sangat memahami situasi tersebut.

Sehingga ia pun menaruh harapan upaya lobi-lobi diplomatik dapat dilakukan sesegera mungkin.

“Beliau menyambut baik dan dia akan mengagendakan perjalanan. Tentu para jamaah dan kami di komisi VIII berharap bapak Presiden pada pertemuan itu menyampaikan itu ke pihak Saudi,” tutur Marwan. []