Dia menyampaikan saat ini Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tengah melakukan riset versi amfibi terhadap pesawat tersebut agar bisa mendarat di darat dan air. Dia mengatakan Kemhan terus mendukung alutsista buatan dalam negeri.

“Iya kita sedang ada kita riset untuk yang versi amfibi-nya. Kita lanjutkan kalau nggak salah di BRIN itu terkait dengan riset untuk menggunakan float di N-219. Tetap kita support industri dalam negeri kita N-219. Karena N-219 itu memang asli desain kita, buatan kita,” jelasnya.

Pameran alutsista dalam dan luar negeri itu akan digelar selama empat hari, pada 11-14 Juni 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta dan akan dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto. Pameran ini akan diikuti 32 negara atau paviliun countries. Sebanyak 13 menteri pertahanan dari berbagai negara terkonfirmasi hadir. Ada 1.180 perusahaan yang terlibat dalam event tersebut.

Indo Defence kali ini mengusung tema ‘Defence Partnership for Global Peace and Stability’. Ini merupakan satu dekade atau tahun kesepuluh Indo Defence diselenggarakan.