Jakarta, ERANASIONAL.COM Setelah menjalani pemeriksaan selama hampir setengah harian, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, resmi diperiksa oleh Kejaksaan Agung terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook dengan nilai mencapai Rp 9,9 triliun.

Pemeriksaan yang berlangsung selama 10 jam ini menjadi sorotan publik, terutama karena prosesnya dilakukan di Gedung Bundar, Jakarta Selatan, Selasa (14/10).

Sejak pukul 11.34 WIB, Nadiem telah hadir di lokasi dan tampil dengan pakaian rompi tahanan berwarna pink serta tangan terborgol. Meski demikian, dia tetap menunjukkan ketenangannya ketika ditemui wartawan usai pemeriksaan. Dengan wajah yang tampak lesu, Nadiem menyampaikan rasa syukurnya karena proses berjalan lancar.

“Alhamdulillah, pemeriksaan hari ini berlangsung lancar,” ujarnya singkat kepada wartawan di lokasi.

Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak mengungkapkan banyak detail terkait materi pemeriksaan, tetapi yakin bahwa kebenaran akan terungkap dalam waktu dekat.

“Saya percaya dalam waktu dekat, kebenaran akan terungkap,” katanya.

Di tengah proses hukum yang sedang berlangsung, Nadiem juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pihak yang mendukungnya. Dia meminta doa agar segala proses berjalan lancar dan hasilnya memihak pada keadilan.

Sebelumnya, Nadiem mengaku telah menerima keputusan pengadilan terkait gugatan praperadilan yang dia ajukan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Gugatan itu ditolak majelis hakim, sehingga ia menyatakan siap menjalani proses hukum yang sedang berlangsung.

Di tengah tekanan tersebut, Nadiem sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit untuk pemulihan. Ia menyatakan kesiapan dan keteguhannya untuk menghadapi segala proses ke depan, sembari berharap dukungan dari berbagai pihak, terutama dari para guru dan pengemudi ojek online yang selama ini memberi dukungan moral.

Ia pun menyampaikan doa dan harapan agar seluruh proses ini dapat memberikan pencerahan dan keadilan yang sesungguhnya.