Yogyakarta – Pemerintah Daerah (Pemda) DIY bergerak cepat mengantisipasi peningkatan wisatawan berkunjung ke Yogyakarta. Pemda bakal memperketat akses ke destinasi wisata.

“Ya, harus diperketat. Kami akan instruksikan Satpol PP untuk berkoordinasi dengan TNI dan Polri memperketat akses ke destinasi wisata. Jangan sampai terjadi kerumunan yang berpotensi adanya paparan (COVID-19),” kata Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Kadarmanta Baskara Aji, ditemui di Gedung DPRD DIY, Senin (6/9/2021).

Aji menjelaskan, meski saat ini tambahan kasus positif di DIY sudah turun di bawah 300-an kasus, bukan berarti berkerumun diperbolehkan.

“Kalau nanti DIY turun level (PPKM Level 4 ke Level 3), kan wisata belum boleh dibuka. Ya tetap masih ditutup sampai turun ke level 2,” jelas Aji.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY ini mengajak pelaku pariwisata untuk bersabar. Sampai kondisi paparan Corona di DIY benar-benar sudah terkendali.

“Jangan sampai seperti satu daerah yang turun lalu naik lagi karena kerumunan dibiarkan,” pesannya.

Di DIY saat ini, menurut Aji, beberapa parameter penentuan level PPKM memang sudah turun. Aji pun optimis di perpanjangan PPKM besok (7/9/2021), akan mengalami penurunan level.

“Kalau menurut saya, data-data parameter semuanya turun. Positivity rate kita di bawah lima persen, BOR (Bed Occupancy Rate) juga di bawah 30 persen, dan kasus aktif terus turun,” jelasnya.

Tapi, keputusan penurunan level ini, lanjut Aji, tetap menjadi wewenang dari pemerintah pusat. Pemda DIY akan mengikuti keputusan pemerintah pusat mengenai status level PPKM.

“Ya kita tidak bisa mengusulkan. Karena pusat memiliki penilaian sendiri,” imbuhnya.