Mensesneg, Pratikno. Foto.(net)

JAKARTA, Eranasional.com- Surat Presiden Pergantian Panglima TNI atau Panglima TNI baru akan disampaikan resmi Mensesneg Pratikno ke pimpinan DPR RI pada Senin (28/11) pekan depan.

Dalam surat presiden ini berisi nama Panglima TNI baru pengganti Jenderal Andika Perkasa yang akan memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

Sekretariat Jenderal DPR RI hingga Rabu sore (23/11) belum menerima Surat presiden (Surpres) pergantian calon Panglima TNI.

Sekjen DPR RI Indra Iskandar mengatakan, Surpres Pergantian Panglima TNI akan disampaikan secara resmi oleh Mensesneg Pratikno ke pimpinan DPR RI pada Senin (28/11) pekan depan.

“Pak Mensesneg itu akan disampaikan secara resmi pada 28 November, hari Senin,” kata Indra saat dikonfirmasi wartawan.

Indra mengungkapkan, alasan penundaan Surpres tersebut antara lain karena Ketua DPR RI Puan Maharani masih berada di Kamboja mewakili Indonesia menghadiri 43th General Assembly of ASEAN Interparliamentary (AIPA).

“Kenapa gak jadi disampaikan hari ini karena Ibu Puan masih memimpin delegasi Indonesia pada sidang parlemen asean atau AIPA di Kamboja,” kata Indra.

Adapun, untuk waktu penyerahan Surpres tersebut dijadwalkan pada Senin siang.

“Ya, nanti akan disepakati lagi jamnya, mungkin sekitar 10.30 WIB waktunya,” demikian Indra.

Sebelumnya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno mengatakan, pihaknya akan mengirimkan Supres itu pada Rabu (23/11) mengingat DPR akan memasuki masa reses pada 16 Desember 2022 mendatang.

Berita sebelumnya, surat presiden mengenai calon Panglima TNI gagal dikirim Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR. Sedianya surat itu dikirim sore tadi, Rabu 23 November 2022.

Sekertaris Jenderal (Sekjen) DPR Indra Iskandar menyebutkan gagalnya Surpres calon Panglima TNI tersebut dikirim karena Puan Maharani.

Indra menyebutkan Surpres tersebut dikirim Presiden Jokowi ke DPR jika Puan Maharani pulang dari luar negeri.

“Kenapa nggak jadi disampaikan hari ini? Karena Ibu Puan masih memimpin delegasi Indonesia pada sidang parlemen ASEAN atau AIPA di Kamboja,” kata Indra kepada wartawan, Rabu, 23 November 2022. (fjr)