Eranasional.com – Masyarakat Sumatera Utara harus berbangga hati dengan kesempatan tidak biasa ini, sebab dari sekian tempat lokasi di Indonesia selain Jakarta, Palangkaraya dan Yogjakarta yang dikunjungi, Raja Belanda, Willem Alexander beserta istri dan rombongannya menyempatkan diri mengunjungi Danau Toba, Sumatera Utara, Danau terbesar di kawasan Asia Tenggara.

Seakan tidak peduli dengan Virus Corona yang tengah merebak di sejumlah negara, Raja Belanda dipastikan akan menyaksikan kemegahan dan keindahan Danau Toba, kebanggaan masyarakat Sumatera Utara serta tradisi budaya masyarakat Batak Toba.

Raja Belanda Williem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti beserta 110 pengusaha Belanda dan sejumlah menteri yang ikut dalam rombongan dijadwalkan akan mengunjungi Danau Toba, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, pada 13 Maret mendatang.

Untuk itu segala kesiapan telah dilakukan oleh pemerintah khususnya pemerintah daerah Sumatera Utara untuk menanti kedatangan Raja dan Ratu. Dan Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi yang langsung akan menyambut kedatangan Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima. Ini menjadi momen tidak biasa karena merupakan kunjungan pertama raja Belanda dalam 25 tahun terakhir.

Raja dan Ratu Belanda mengunjungi Indonesia pada 9-13 Maret 2020 dan merupakan kelanjutan dari undangan Presiden Joko Widodo kepada Kerajaan Belanda. Raja Willem Alexander. Selain mengunjungi Jakarta, juga mengunjungi Yogyakarta, Palangkaraya di Kalimantan Tengah, dan Danau Toba di Sumatera Utara.

Selama di Sumatera Utara sesuai jadwal, Raja Wilem Alexander dan rombongan, setelah tiba di Siborong-borong akan diajak ke Bukti Singgolom, lalu ke Siambat Dalam Village melihat tradisional Batak. Sesudah itu melanjutkan perjalanan ke Del Institute Of Technology.

Rombongan dibawa ke Balige, menaiki perahu menuju Silima Lombu, mengunjungi Silima Lombu, menaiki Perahu berangkat ke Hotel Inna Prapat sampai akhirnya berangkat kembali menuju Bandara Kualanamu.

Operasional Manager Kedutaan Besar Belanda untuk Indonesia, Hugo Brenninkmeijer mengatakan keindahan alam Sumut menjadi salah satu pertimbangan Raja Belanda untuk berkunjung ke daerah ini.

Dan kedatangan Raja Belanda Willem Alexander diharapkan berdampak baik bagi pariwisata Danau Toba khususnya Samosir. Mengingat kawasan Danau Toba dan Samosir masuk menjadi anggota Unesco Global Geopark (GGN) Unesco.

Berbagai persiapan dilakukan pemerintah daerah Sumatera Utara dan kabupaten untukmenyambut orang nomor satu dari Negeri Kincir Angin tersebut agar seluruh rombongan merasa nyaman dan berkesan. Dan persiapan langsung diawasi Menteri Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Pariwisata, Wishnutama Kusubandrio. (ydj/red).