Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI, Siti Nadia Tarmizi

Nadia menyebutkan, varian Omicron memiliki penularan yang tinggi, tapi dengan risiko sakit berat yang lebih rendah. “Walaupun begitu, kita harus tetap waspada karena situasi dapat berubah dengan cepat. Oleh karena itu, upaya pencegahan pengendalian, dan upaya mitigasi penerapan prokes dan upaya lainya harus tetap berjalan. Termasuk pengurangan mobilitas,” tandasnya.

Penanggulangan pandemi, ujar Nadia, membutuhkan strategi yang tepat dan kerja sama berbagai pihak. “Jika kita mengupayakan strategi penanggulangan yang tepat mulai dari prokes, testing, lacak, isolasi dan percepatan vaksinasi, kita berharap bisa menekan peningkatan kasus sehingga dapat meringankan beban rumah sakit, fasilitas pelayanan kesehatan dan sistem kesehatan kita,” kata Nadia.

Kesempatan yang sama, dalam mendukung perjuangan Tim Garuda di Final Piala AFF 2020, Nadia meminta masyarakat untuk tetap mematuhi prokes guna mencegah penularan COVID-19

“Mari kita dukung Tim Garuda kita dari rumah masing-masing. Hindari kerumunan, dan terapkan prokes,” ajaknya.