Bekasi, eranasional.com | Wakil Walikota Silaturahmi Dengan Tomas dan Toga terkait pelaksanaan Idul Fitri 1441 H Walikota Bekasi, Tri Adhianto, sambangi para tokoh ulama di Kota Bekasi. Kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dan mempererat hubungan antara pemerintah dengan ulama pada Senin(18/05).
Kunjungan wakil walikota tersebut dilakukannya dengan cara door to door ke kediaman masing-masing tokoh. Adapun Tri berdiskusi langsung terkait penanganan Virus di wilayah para tokoh.
Tri menilai para tokoh memiliki pengaruh yang cukup besar dalam mensosialisasikan upaya pemerintah menangani Covid-19 kepada warga.
“Para tokoh ulama punya peran yang besar disini, mereka jadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat. Jadi lebih dekat dengan masyarakat dan lebih tau karakteristik masyarakatnya,” tutur pria yang akrab disapa mas Tri, wakil walikota bekasi.
Lebih lanjut, Tri juga mensosialisasikan kepada para tokoh agama terkait aturan dalam pelaksanaan shalat idul fitri yang sebentar lagi akan dihadapi oleh umat muslim.
“Kita sampaikan kepada para tokoh bahwa yang berada di zona hijau kita persilahkan mengadakan shalat ied. Namun protokol kesehatannya harus diperketat. Hanya warga lokal yang boleh melakukan shalat di masjid tersebut.” ungkapnya.
Menurutnya, hal tersebut ditegaskan agar masyarakat yang berada di zona merah tidak memaksakan diri untuk ikut shalat di wilayah zona hijau.
“Aturan tersebut dilakukan agar masyarakat yang tinggal di zona merah agar menahan diri untuk tidak melakukan shalat di luar zona merah. Jadi warga yang berada di zona merah tetap lakukan ibadah di rumah sebagai upaya mengurangi penyebaran virus,” tambahnya.
Selain itu, dijelaskan juga bahwa warga diminta untuk tidak lakukan halal bi halal dan jabat tangan usai dilakukannya shalat ied sebagaimana hasil dari rapat yang disepakati oleh unsur pemerintah, MUI Kota Bekasi, Polres Metro Kota Bekasi dan Dandim 0507 Kota Bekasi.
Dirinya berharap dengan adanya silaturahmi ini, peran serta semua lapisan masyarakat dapat terus ditingkatkan meskipun curva pertumbuhan jumlah positif corona di Bekasi tergolong landai dibanding wilayah lainnya di Jawa Barat.
*(era/red/Humas)*
Tinggalkan Balasan