Pemakaman massal korban tewas akibat peristiwa gempa bumi di Turki. (Foto: REUTERS)

TURKI, Eranasional.com – Korban tewas di Turki dan Suriah akibat peristiwa gempa bumi kini mencapai 23.726. Data tersebut disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Turki, Fahrettin Koca.

Hingga Sabtu (11/2/2023), di Turki jumlah korban tewas meningkat menjadi setidaknya 20.213 jiwa dan 80.052 lainnya terluka.

Sedangkan jumlah total kematian di Suriah mencapai 3.384 termasuk 2.166 di daerah yang dikuasai pemberontak di barat laut, dan 1.347 kematian di bagian Suriah dikuasai pemerintah.

Jumlah orang yang terluka di Suriah di seluruh wilayah yang terkena dampak mencapai 5.245, dengan 2.295 di daerah yang dikuasai pemerintah dan 2.950 di daerah yang dikuasai pemberontak.

Sebelumnya, Wakil Presiden Turki Fuat Oktay menyebut sedikitnya 17.674 orang tewas akibat gempa yang mengguncang pada Senin (6/2) dini hari itu di wilayah Turki.

Jumlah korban luka-luka, sebut Oktay, sejauh ini mencapai 72.879 orang.

Sementara, di Suriah berdasarkan laporan media pemerintah dan organisasi pertahanan sipil ‘Helm Putih’ menyebut korban tewas bertambah menjadi sedikitnya 3.377 orang.

Angka itu terdiri atas sedikitnya 2.030 orang yang tewas di area-area yang dikuasai pemberontak, tepatnya di wilayah Suriah bagian barat laut, dan 1.347 orang lainnya yang tewas di wilayah-wilayah yang dikuasai pemerintah Suriah.

Dengan demikian, secara total sedikitnya 21.051 orang tewas akibat gempa bumi kuat itu di Turki dan Suriah.

Jumlah korban luka akibat gempa di Suriah dilaporkan mencapai 5.245 orang, terdiri atas 2.295 orang di wilayah yang dikuasai pemerintah dan 2.950 orang di area yang dikuasai pemberontak.

Jika ditotal, maka sedikitnya 78.124 orang mengalami luka-luka akibat gempa di Turki dan Suriah.