Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang. (Foto: Istimewa/Wikipedia)

4. Mencampur shaft salat Idul Fitri

Sikap kontroversial Panji Gumilang lainnya yaitu mencampur shaft jamaah laki-laki dan perempuan pada salat Idul Fitri 1444 Hijriah/2023 lalu.

5. Cara adzan yang berbeda

Panji Gumilang menerapkan cara adzan yang berbeda dari sebagaimana mestinya. Hal itu diketahui dari video yang beredar, salah satu santri di Ponpes Al-Zaytun kerap menggerakkan tangan yang berbeda.

6. Ingin dirikan pesantren Kristen

Kontroversi Panji Gumilang lainnya yaitu berkeinginan membangun pesantren untuk umat Kristen. Tak hanya itu, dia juga berniat mendirikan gereja di dalam Pondok Pesantren Al-Zaytun.

7. Mengenalkan ucapan salam ala Yahudi kepada santri

Perilaku Panji Gumilang yang bertentangan dengan ajaran agama Islam lainnya yaitu mengajarkan santri-santri di Ponpes Al-Zaytun ucapan salam ala Yahudi. Hal itu diketahui melalui video yang beredar.

Selain itu, Panji juga mengajak dan tamunya mengucapkan salam untuk umat Kristen dengan cara bernyanyi.

8. Dosa berzina bisa ditebus dengan uang

Panji Gumilang pernah menjadi sorotan usai Ken Setiawan menjelaskan bahwa dosa zina dapat ditebus jika memiliki uang Rp2 juta.

Ken Setiawan diketahui mengenal Ponpes Al-Zaytun dan menceritakan kebijakan di dalamnya. Ucapan Ken Setiawan itu tidak ditanggapi oleh Panji Gumilang.

“Kalau enggak punya duit enggak boleh pacara dan enggak boleh berzina. Kalau punya duit, bisa dilakukan,” ucap Ken Setiawan di YouTube Herri Pras.

“Nanti ada majelis hukumnya bertahkim, kenal pasal sekian. (Begitu) bayar uang Rp2 juta dosanya hilang,” sambungnya.