BRI melalui Program BRI Peduli Grow & Green melakukan penanaman 2.500 bibit durian di Berau, Kalimantan Timur. (Foto: Istimewa/Dok. BRI)

Dalam Program BRI Peduli Grow & Green bantuan yang diberikan berupa bibit dan perawatan tanaman selama jangka waktu 4 (empat) tahun. Sedangkan anggota kelompok tani hanya mempersiapkan lahan yang akan menjadi tempat penanaman.

“Kami tentunya senang, setelah melewati beragam proses, seperti administrasi dan beberapa kali pertemuan virtual, akhirnya terpilih kelompok kami untuk menerima dan melaksanakan program BRI Grow & Green”, kata Samsul.

Samsul mengaku banyak manfaat atau keuntungan yang diperoleh dengan adanya program ini, dimana petani bisa mendapatkan pengahasilan/upah kerja dan tentunya ada keuntungan dari penjualan yang mereka tanam.

Bibit Durian

Dari sekian jenis tanaman, pohon durian menjadi pilihan pada program ini. Alasannya karena buah durian memiliki nilai jual tinggi dan pasar yang cukup luas.

“Tanaman durian ini akan di tanam di lahan seluas 25 hektare, jadi nanti kami akan bagi lahannya dan juga keuntunganya nanti. Saat program sudah selesai, kami pastikan akan terus melanjutkan perawatan kebun”, ungkap Samsul.

Samsul mengakui, dalam program BRI Peduli Grow & Green, selain ikut program ini, anggota Kelompok Tani Berkah Usaha Sejahtera juga mempersiapkan tanaman sela seperti tanaman jagung atau lombok, agar lahan tetap berproduksi dan menjadi potensi penghasilan secara bulanan. Bibit tersebut ditanam di sela persiapan tanaman tahunan.

“Kita melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait tentang kawasan atau lahan. Tentu kita koordinasinya dengan pihak pemerintah serta dinas kehutanan sehingga kita bisa dapat ijin,” tambahnya.