Karena semua ultimatum sudah disampaikan ke publik, tapi tak satu pun yang terealisasi
Saat awal menyandera pilot tersebut, Egianus Kogoya memang sudah mengajukan beberapa tuntutan.
Pertama, membarterkan pilot tersebut dengan senjata dan amunisi.
Artinya, jika pemerintah Indonesia menyerahkan senjata dan amunisi, maka pilot yang disandera akan langsung dibebaskan.
Namun tuntutan tersebut tidak direspon sama sekali oleh pemerintah Indonesia.
Kedua, menyerahkan sejumlah uang kepada KKB Papua pimpinan Egianus Kogoya.
Ketika ultimatum itu hendak direalisasikan oleh pemerintah Indonesia, Egianus Kogoya malah menampik kalau dirinya tak pernah meminta uang tebusan.
Sedangkan ultimatum ketiga, adalah jika Indonesia memerdekakan Papua, maka pilot berkebangsaan Australia itu akan langsung dibebaskannya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan