JAKARTA, Eranasional.com – Jenderal TNI Agus Subiyanto menjamin jika dirinya menjadi Panglima TNI maka seluruh prajurit TNI akan bersikap netral pada Pileg dan Pilpres 2024.

Agus menegaskan itu saat menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dirinya sebagai calon Panglima TNI di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/11/2023).

“Berkaitan dengan pesta demokrasi Pemilu 2024. Saya berkomitmen untuk memberikan jaminan netralitas TNI pada setiap tahapan pemilu,” ucap Agus.

Selain itu, lanjut Agus, dirinya akan memperkuat sinergisitas dengan Polri dalam mengamankan jalannya proses demokrasi lima tahunan tersebut melalui pelatihan dan posko bersama. Dengan begitu, kata dia, keberlangsung roda pemerintahan dan stabilitas politik Indonesia terjaga.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk Jenderal TNI Agus subiyanto sebagai calon Panglima TNI menggantikan Laksamana Yudo Margono yang memasuki masa pensiun.

Penunjukan itu melalui Surat Presiden (Surpres) yang dikirimkan ke DPR RI dan disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani pada 31 Oktober 2023.

“Nama calon pengganti dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, nama yang diusulkan oleh Presiden adalah Jenderal TNI Agus Subiyanto yang saat ini menjabat sebagai KSAD,” kata Puan.

Karir Agus Subiyanto terbilang cukup cepat. Sebelum ditunjuk Presiden Jokowi sebagai bakal Panglima TNI, dia terlebih dahulu dilantik menjadi KSAD pada 25 Oktober 2023.

Setelah pelantikan itu, Agus mengaku mendapatkan pesan khusus dari Presiden Jokowi untuk menjaga kondusivitas pada Pemilu 2024.

“Bapak Presiden berpesan untuk membuat kondusif di semua wilayah,” kata Agus dalam keterangannya seusai dilantik sebagai KSAD di Istana Negara, Jakarta, 25 Oktober 2023. (*)