JAKARTA | Seluruh pegawai Kejaksaan Agung (Kejagung) divaksinasi Covid-19, Senin (8/3). Kegiatan ini dibuka langsung oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin. Hadir pada acara sejumlah pimpinan Kejagung dan Kementerian Kesehatan untuk memantau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kejaksaan Agung.

Jaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan, vaksinasi Covid-19 di Kejaksaan Agung dilaksanakan selama empat hari mulai Senin (8/3) sampai Jumat (12/3). Adapun target yang menerima vaksin adalah 2.700 orang yang terdiri dari para pegawai Kejaksaan Agung dan keluarganya, honorer, dan pramubhakti.

“Hari ini vaksinasi untuk 690 orang yang terdiri pejabat eselon I dan istri sebanyak 28 orang, pejabat eselon II dan istri sebanyak 116 orang, pegawai pada Biro Umum sebanyak 454 orang, pegawai pada Biro Perencanaan sebanyak 45 orang, dan pegawai pada Biro Perlengkapan sebanyak 47 orang,” kata Burhanuddin melalui siaran persnya.

Burhanuddin mengatakan, vaksinasi Covid-19 dilaksanakan untuk mendukung program pemerintah dalam menanggulangi dan mencegah penularan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung 1 tahun lebih.

Aparatur Kejaksaan sebagai ASN yang bersinggungan langsung dengan masyarakat termasuk kelompok rentan terhadap penularan pandemi Covid 19. Oleh karena itu, ASN Kejaksaan termasuk kelompok yang diprioritaskan untuk mendapat vaksinasi Covid-19 dari pemerintah.

Selain untuk pegawai, keluarga, honorer dan pramubhakti, vaksinasi Covid-19 juga diperuntukan rekan-rekan media yang sebelumnya sudah didata dan dijadwalkan khusus wartawan. Untuk rekan-rekan media akan dilaksanakan pada Jumat (12/3).

“Kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Kejaksaan Agung dilaksanakan dengan mematuhi dan memenuhi protokol kesehatan antara lain dengan menerapkan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun dan/atau hand sanitizer,” kata Burhanuddin.

(Mdk/red).