Jakarta, ERANASIONAL.COM – Kampanye terakhir pasangan Capres-cawapres 02 di Stadion Utama GBK dihariri ratusan bahkan jutaan simpatisan.
Akibatnya, para relawan dan pendukung berdesak-desakan.
Kampanye akbar bertajuk ‘Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju’ di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Sabtu, 10 Februari 2024, membuat panitia kaget.
Karena pendukung yang hadir di luar ekspektasi mereka.
Puluhan pendukung Prabowo-Gibran satu persatu tumbang karena kepanasan.
Beberapa di antaranya bahkan pingsan dan harus diangkat menggunakan tandu.
Dalam pidatonya, Prabowo sempat mengingatkan para pendukungnya untuk mundur dan istirahat di luar arena jika tidak kuat berdiri.
“Saudara-saudara sekalian, sabar, sabar, tolong dibantu, saudara-saudara yang merasa tidak kuat berdiri bisa pelan-pelan keluar, istirahat di luar supaya nanti yang di luar mungkin gantian bisa ke dalam,” kata Prabowo.
“Jangan dipaksa, kalau terlalu panas keluar ya, dibantu panitia. Panitia, minta disiram air, bisa?” tanya Prabowo ke panitia.
Tak lama setelahnya, Prabowo kembali melanjutkan orasi politiknya.
Namun, di tengah orasinya, Prabowo kembali mengingatkan para pendukungnya untuk mundur dan istirahat jika tidak kuat.
“Bagi air, jangan malu-malu yang tidak kuat bisa minggir, istirahat di luar, gantian,” kata dia.
Hal itu disampaikan Prabowo sebelum akhirnya melanjutkan kembali orasi politiknya di depan ribuan pendukung.
“Yang sedang kecapekan, kepanasan, pelan-pelan bisa minggir, istirahat di luar ya, banyak yang di luar ingin masuk, gantian,” tandas Prabowo. (*)
Tinggalkan Balasan