“Jadi saran saya masyarakat sipil kalau mau jadi tim sukses, ya jadi tim sukses saja dengan terang benderang, begitu. Jadi tim sukses, kemudian berkampanye untuk lawan atau rival Pak Prabowo atau berkampanye untuk pihak lain,” tambahnya.
Dahnil menegaskan tidak ada transaksi pembelian pesawat Mirage, dan kontrak pembelian dianggap tidak efektif. Dia menyatakan bahwa semua tudingan, termasuk terkait dugaan suap, tidak memiliki dasar karena tidak ada pembelian yang terjadi.
“Semua itu tidak ada. Artinya, ghoib semuanya,” ungkapnya.
Dahnil juga menyatakan keanehan terkait permintaan Koalisi Masyarakat Sipil agar Kemhan membuka data pembelian Mirage, karena menurutnya, pembelian tersebut tidak pernah terjadi.
“Ya data pembelian apa, wong pembeliannya enggak ada. Yang ada adalah kontrak yang tidak efektif,” tandasnya.
Sebelumnya, Koalisi Masyarakat Sipil melaporkan dugaan korupsi pembelian pesawat Mirage 2000-5 dari Qatar oleh Kementerian Pertahanan ke KPK pada hari Selasa (13/2/2024).
Tinggalkan Balasan