Jakarta, ERANASIONAL.COM – PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 292.820 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek selama periode libur Hari Raya Waisak 2024, yaitu pada Rabu 22 Mei-23 Mei 2024.
Angka ini merupakan kumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama yakni GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung). Volume lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek meningkat sebesar 4,92% dibandingkan dengan lalu lintas normal.
Adapun distribusi lalu lintas meninggalkan Jabodetabek menuju ketiga arah utama tersebut, didominasi dengan 135.205 kendaraan (46,17%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 84.438 kendaraan (28,84%) menuju arah Barat (Merak), dan 73.117 kendaraan (24,99%) menuju arah Selatan (Puncak).
Berikut rincian distribusi lalu lintasnya:
Arah Timur (Trans Jawa & Bandung)
Trans Jawa: 58.577 kendaraan melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, turun 1,64% dari lalu lintas normal.
Bandung: 76.628 kendaraan melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, naik 36,39% dari lalu lintas normal.
Total lalu lintas menuju arah Timur adalah 135.205 kendaraan, naik 16,82% dari lalu lintas normal.
Arah Barat (Merak)
84.438 kendaraan melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak, turun 14,28% dari lalu lintas normal.
Arah Selatan (Puncak)
73.177 kendaraan melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi, naik 12,86% dari lalu lintas normal.
Jasa Marga pun mengimbau para pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kondisi kendaraan dan pengendara dalam keadaan prima, cukup bahan bakar, dan saldo uang elektronik. Disarankan untuk menggunakan rest area jika lelah dan mematuhi rambu-rambu serta arahan petugas.
“Pengguna jalan dapat memantau kondisi lalu lintas melalui CCTV real-time di jalan tol melalui aplikasi Travoy. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas juga dapat diperoleh melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, akun X @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy, dan media sosial resmi Jasa Marga,” ungkapnya.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan