Jakarta, ERANASIONAL.COM – Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto menyebut, berdasarkan laporan yang dimiliki oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terungkap ada nama-nama kepala daerah yang bermain judi online.

Kata dia, nanti akan menyerahkan laporan dari PPATK itu ke penegak hukum, untuk diindaklanjuti.

“Jadi ini kawan-kawan diduga terlibat transaksi tidak wajar dalam pemilu itu banyak, ya, toh. Ada legislatif, ada eksekutif daerah, ada legislatif pusat, kan gitu,”kata pria yang karib disapa Bambang Pacul di gedung DPR, Jakarta, Rabu 26 Juni 2024 dikutip dari Kompas TV.

“Kalau sudah laporan hasil pemeriksaan, diserahkan kepada DPR, diserahkan kepada penegak hukum untuk ditindaklanjuti, begitu,”tambahnya.

“Ya termasuk ada staf-staf kan gitu lho, staf sekretariat juga, gitu. Namanya juga laporan transaksi uang yang dianggap kurang wajar di rekening, itu tok. Bahwa ada di antara caleg-caleg yang melakukan transaksi diduga transaksi tidak wajar, termasuk juga para kepala daerah. Namanya ada? Ada itu loh di PPATK ada,” sambungnya.

Bambang Pacul mengatakan bahwa PPATK yang menyusun laporan hasil pemeriksaan untuk diserahkan kepada komisinya.

“Yang nantinya setelah menjadi laporan hasil pemeriksaan diserahkan kepada Komisi III DPR,” ujarnya.

Dia menambahkan, anggota DPR yang terlibat judi online akan diproses etik melalui Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

Sebelumnya mengutip Breaking News Kompas TV, PPATK mengungkap temuan adanya sekitar 1.000 anggota DPR dan DPRD di seluruh Indonesia diduga bermain judi online.

Hal itu dikatakan Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI di gedung DPR, Jakarta, Rabu 26 Juni 2024. []