Jakarta, ERANASIONAL.COM  – Bau ketiak kerap mengganggu orang-orang disekitar. Bahkan aroma tersebut bisa menurunkan rasa percaya diri.

Namun, jika aroma ketiak masih kurang sedap meskipun telah menggunakan deodoran, kemungkinan kamu butuh eksfoliasi.

Seorang dokter kulit bersertifikasi yang berbasis di Alabama Dr. Corey Hartman menjelaskan, pada dasarnya area ketiak ditumbuhi dengan rambut, akan tetapi mencukurnya saja tidak dapat membantu menghilangkan bau badan.

Hal ini karena area kulit di ketiak sangat mungkin mengalami penumpukan sel kulit mati. Tak cuma itu, ketiak juga bisa menjadi tempat menumpuknya bakteri dan kotoran dari produksi keringat.

“Jika kulit ketiak tidak dieksfoliasi atau dibersihkan secara teratur, maka sel-sel kulit mati dapat menumpuk. Hal ini menyebabkan peningkatan jumlah bakteri,” kata Hartman, dilansir dari Coveteur, Jumat (23/8/2024). Maka dari itu, Hartman merekomendasikan untuk melakukan eksfoliasi ketiak secara teratur agar mampu mengangkat sel kulit mati penyebab bau badan. Eksfoliasi dinilai dapat mengendalikan jumlah bakteri dengan membuang sel-sel kulit mati, yang dapat menampung bakteri tambahan yang berinteraksi dengan keringat, sehingga menyebabkan bau tak sedap pada permukaan kulit. Bukan cuma mengempas bau ketiak, eksfoliasi juga bisa membantu mengatasi berbagai permasalahan kulit ketiak, salah satunya kehitaman pada ketiak. “Eksfoliasi secara teratur pada area ketiak penting untuk mencegah rambut tumbuh ke dalam (ingrown hair), folikulitis, dan mengembalikan warna ketiak,” ujarnya.

Lebih lanjut, Hartman mengimbau untuk memilih produk eksfoliator yang lembut. Kamu bisa menggunakan scrub dengan butiran halus ataupun eksfoliasi memakai produk mengandung AHA-BHA dengan persentase rendah, setiap satu hingga dua kali seminggu. “Saya merekomendasikan untuk membersihkan area tersebut secara menyeluruh setiap hari dengan spons jaring atau alat pijat pembersih. Kemudian menambahkan eksfoliasi satu hingga dua kali seminggu,” pungkasnya.