Antalya, ERANASIONAL.COM – Presiden RI Prabowo Subianto akan bertemu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Namun, belum bisa dipastikan kapan pertemuan ini dilangsungkan.

Hal tersebut disampaikan Prabowo ketika ditanya wartawan usai menghadiri Antalya Diplomacy Forum di Antalya, Turki, Jumat 11 April 2024.

“Saya sudah minta waktu untuk bertemu Trump, mudah-mudahan ya,” kata Prabowo dalam keterangan pers dari Sekretariat Presiden.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri RI Sugiono menyatakan, permintaan pemerintah agar Prabowo dapat bertemu dengan Trump telah disampaikan sejak awal masa jabatan presiden AS tersebut.

Sugiono mengatakan, permintaan pertemuan ini dilayangkan jauh sebelum Trump menetapkan tarif impor.

Menurutnya, pertemuan Prabowo dengan Trump ditujukan untuk memperkuat hubungan bilateral.

Indonesia dikenakan tarif impor sebesar 32 persen pada awal April lalu. Menyikapi tarif ini, pemerintah mengaku hendak berunding dengan Washington.

Di lain sisi, Prabowo menegaskan, rencana evakuasi warga Palestina ke Indonesia bukan untuk mendukung rencana pengusiran AS-Israel.

“Itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan, penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya. Kita ingin berbuat sesuatu,” kata Prabowo.

Sebelum bertolak ke Timur Tengah, Prabowo menyebut pemerintah akan menerima 1.000 pengungsi Palestina untuk dirawat.

Ketua Umum Partai Gerindra itu menyebut warga Palestina akan dipulangkan ke Gaza jika kondisi sudah memungkinkan.

Prabowo mengaku sedang berkonsultasi dengan otoritas di Palestina mengenai rencana evakuasi tersebut.

“Saya sedang konsultasi. Nanti saya akan ketemu dengan pimpinan-pimpinan dari Palestina juga gimana cara nanti pelaksanaannya, ya,” katanya. []