ERANASIONAL – Lebih dari 1.000 orang telah dinyatakan positif Covid-19 di lokasi festival Hindu berupa berenang di Sungai Gangga, India.

Lonjakan sebesar 1000 ini terjadi hanya dalam kurun waktu 2 hari. Ini terjadi ketika orang-orang tanpa masker berkumpul di Sungai Gangga, Uttarakhand Utara, India.

Dikutip Eranasional dari PikiranRakyat-Pangandaran.com, sejak berenang di Sungai Gangga, virus itu pertama kali terdeteksi di kota Haridwar.

“Dari sekitar 50.000 sampel yang diambil dari orang-orang di Haridwar, 408 dinyatakan positif pada hari Senin dan 594 pada hari Selasa,” kata pemerintah Uttarakhand.

Angka terbaru datang ketika Yogi Adityanath, kepala menteri negara bagian Uttar Pradesh.

Gelombang kedua infeksi positif Covid-19 melanda seluruh India. Sementara angka tertinggi terjadi pada hari Rabu dengan jumlah 184.372 kasus baru.

Diketahui total hampir 13,9 juta infeksi positif Covid-19 di India. Negara ini kini diketahui memiliki jumlah kasus tertinggi kedua di dunia.

Korban tewas harian negara itu melampaui 1.000 pada Rabu untuk pertama kalinya sejak pertengahan Oktober.

Otoritas lokal di banyak negara bagian telah memberlakukan jam malam dan membatasi pergerakan dan aktivitas.

Sementara itu penyebab lonjakan positif Covid-19 yang tinggi ini diyakini disebabkan perayaan besar keagamaan.

Para ahli menyalahkan peristiwa keagamaan besar, demonstrasi politik yang ramai sebagai penyebab gelombang positif Covid-19 tersebut.

Namun, ratusan ribu pertapa berlumuran abu dan umat Hindu yang taat berdesak-desakan berenang di Sungai Gangga selama festival keagamaan pada hari Rabu.

Mereka berharap kegiatan itu dapat menghapus dosa-dosa mereka.

Hal itu terjadi ketika India melaporkan rekor lonjakan infeksi Covid-19.

“Keyakinan kami adalah hal terbesar bagi kami. Karena keyakinan kuat itulah banyak orang datang ke sini untuk berendam di Gangga,” kata Siddharth Chakrapani, anggota salah satu panitia penyelenggara Kumbh Mela, kepada kantor berita AFP.

Lebih lanjut, orang-orang itu percaya Sungai Gangga dapat menyelamatkan mereka dari pandemi Covid-19.

“Mereka percaya bahwa Maa (ibu) Gangga akan menyelamatkan mereka dari pandemi ini,” sambungnya.

Polisi mengatakan 650.000 pemuja telah mandi di sungai sejak Rabu pagi.***

Sumber : AlJazeera