Menteri Sosial Tri Rismaharini. (Foto: ANTARA)

Sebelumnya, MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan bahwa anggaran kemiskinan di Kementerian/Lembaga (K/L) hampir Rp500 triliun terserap lebih banyak untuk rapat. Mendengar itu, anggota Komisi VIII DPR Fraksi Golkar Jhon Kenedy Azis meminta klarifikasi kepada Risma tentang kabar anggaran kemiskinan Rp500 triliun yang banyak dipakai untuk rapat. Setahu dia, anggaran Kemensos tak mencapai angka tersebut.

“Viral sekarang adalah tentang dana bansos sebesar Rp500 Triliun. Ini mungkin kesempatan ibu (Risma) untuk mengklarifikasi. Tapi setahu saya anggarannya enggak sebanyak itu. Seperlimanya pun tidak ada, anggarannya dari mana itu?” tanya Jhon dalam raker bersama Kemensos.

“Saya pikir ini tempat ibu melakukan klarifikasi tentang konteks itu supaya clear. Dari mana sumber-sumber dana itu atau informasi itu didapat saya juga enggak tahu,” tambahnya.

Sementara itu, anggota Komisi VIII DPR Fraksi Gerindra Abdul Wachid meminta Risma untuk meluruskan kabar itu. Dia tidak ingin informasi yang belum jelas terus beredar karena tak ada klarifikasi.

“Saya termasuk dari mitra Kemensos yang kebakaran jenggot. Karena apa? Bahasanya di situ adalah banyak digunakan untuk studi banding, banyak digunakan untuk rapat-rapat di hotel. Ibu Kemensos sebagai mitra kami, karena isu akan dikaitkan ke kami di Komisi VIII, rapat-rapat di hotel bersama Komisi VIII, saya kebakaran jenggot waktu itu,” tukasnya.