Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menemani Presiden Joko Widodo di acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. (Foto; Biro Pers Sekretariat Presiden)

JAKARTA, Eranasional.com – Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Rommy) menilai narasi duet Prabowo Subianto dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 masih mungkin diwujudkan.

Rommy mengatakan, selama ini berbagai survei memprediksikan akan ada tiga capres maju pada Pilpres 2024, yaitu Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

“Kalau kita mengikuti pakem survei ada tiga capres, yaitu Pak Prabowo Subianto, Pak Ganjar Pranowo dan Pak Anies Baswedan. Tapi prinsipnya, bisa saja ada hal-hal yang pasti seperti dibayangkan sebelumnya. Beberapa pengamat juga mengatakan bisa jadi hanya dua pasang saja. Ini bisa terjadi, asalkan satu lagi bersikap legowo,” kata Rommy dalam sebuah diskusi bertema ‘Manuver Koalisi Cawe-cawe’, Rabu (7/6/2023).

Namun, Rommy tidak menjelaskan siapa yang dimaksudnya harus legowo. Dia menyatakan, upaya untuk menduetkan Prabowo-Ganjar atau Ganjar-Prabowo pernah ada dan belum selesai pembahasan itu sampai sekarang.

Sementara itu, pakar komunikasi politik Effendi Gazali berpendapat akan ada potensi stick and carrot, sehingga salah satu tokoh capres kuat itu menjadi legowo.

Untuk diketahui, dalam politik, yang dimaksud stick and carrot merujuk pada pengendalian kekuasaan dalam menghadapi lawan politik.

“Bagaimana dalam konstelasi itu ada yang mengatakan, ‘kami tahu loh dalam kementerian ini ada data blab la bla. Maka mau jadi begitu atau jadi cawapres,” ujarnya.