“Rasanya menyenangkan sekali. Sudah terlalu lama tidak begini,” tutur Meghan Butler, seorang mahasiswi berusia 19 tahun.
Managing Director Festival Republic, Melvin Benn, mengatakan, ia berharap pilot project ini akan bisa memberikan hasil yang positif, terutama untuk kembalinya berbagai festival luar ruangan dalam kalender acara tahun ini.
“Begitu para hadirin masuk ke dalam lokasi acara, mereka bisa berpesta seperti tahun 2019 lalu. Kita bisa merasakan bahwa semua beban yang kita rasakan selama 15 bulan belakangan ini terangkat sedikit,” tuturnya.
Selama enam jam, para pecinta musik pun asyik berpesta, mengobrol, sambil mendengarkan musik dari tiga artis yakni musisi lokal Zuzu, grup indie The Lathums, dan band Blossoms.
Diakui, festival ini jauh dari glamordan hebohnya festival-festival musik kelas dunia lainnya. Namun, para peserta yang menghadiri pesta itu mengaku puas.
“Yuk kita nikmati hidup. Yuk kita kembali ke kondisi normal!” tutur Harry Smith, peserta festival yang berusia 25 tahun.
Sumber: Reuters
Tinggalkan Balasan