Ilustrasi (Foto: Ist)

2. Nyeri dada

Merasakan nyeri pada dada adalah salah satu gejala kolesterol tinggi yang paling umum. Ketika seseorang memiliki kolesterol tinggi, arteri tersumbat oleh plak sehingga darah tidak dapat mengalir, dan mulai terkumpul di antara sel-sel. Hal ini dapat menyebabkan nyeri dada dan bahkan serangan jantung.

3. Sesak napas

Tanda pertama Anda mengalami kolesterol tinggi adalah sesak napas yang sering diabaikan. Sesak napas dapat menandakan bahwa jantung tidak dapat memompa darah sebanyak biasanya.

Hal ini terjadi karena kolesterol tinggi menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang membuat arteri menyempit. Ketika hal ini terjadi, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah melalui arteri yang menyempit, sehingga menyebabkan sesak napas.

4. Mudah lelah

Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak LDL (low-density lipoprotein), yang merupakan jenis kolesterol jahat. Ketika menumpuk, kolesterol ini dapat menjadi keras dan lengket, sehingga menyulitkan jantung untuk memompa darah melalui arteri.

Kelelahan juga dapat diakibatkan oleh penumpukan plak dalam arteri yang memasok darah ke otot jantung. Jika hal ini terjadi, aliran darah akan berkurang, dan begitu pula suplai oksigen ke otot jantung. Jantung kemudian harus bekerja lebih keras untuk memompa darah melalui arteri yang menyempit, yang akan membuat seseorang merasa lelah bahkan ketika sedang beristirahat.

5. Kulit menguning

Orang dengan kolesterol tinggi mungkin akan mengalami kulit menguning berupa Xanthoma atau benjolan yang disebabkan oleh timbunan lemak dan kolesterol dalam kulit.