Jakarta, ERANASIONAL.COM – Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko memastikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan segera berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN) ketika seluruh infrastruktur dinyatakan rampung.

“Kita tunggu ya dan Pak Bas [Menteri PUPR] sudah memberikan sinyal atas kesiapannya,” kata Moeldoko, Senin (22/7/2024).

Menurut dia, kepastian Jokowi akan memulai pemerintahan dari kawasan IKN hanya menunggu update pembangunan dari pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Otoritas IKN, Basuki Hadimuljono. Toh, kata dia, pembangunan IKN masih terus digenjot terutama dalam persiapan perpindahan pemerintahan dan pelaksanaan upacara HUT RI.

Soal Upacara Kemerdekaan, Moelodoko memastikan tak ada perubahan rencana dari pernyataan pemerintah dalam beberapa bulan terakhir. Peringatan 17 Agustus 2024 akan dilaksanakan pada dua lokasi yaitu Istana Negara dan Kawasan IKN.

Rencananya, Jokowi akan didampingi presiden terpilih Prabowo Subianto untuk melaksanakan upacara HUT RI di IKN. Sementara upacara di Istana Negara, Jakarta akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

“Itu 17 Agustus. [jadwal] tetap, belum ada perubahan sampai saat ini,” tutur Moeldoko.

Secara terpisah, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara Danis H. Sumadilaga memastikan, sarana dan prasarana dasar seperti lapangan upacara, kantor presiden hingga infrastruktur air telah terakomodasi di IKN.

“Di IKN sudah ada sumber air baku, selain itu ada sumber lain yaitu Bendungan Sepaku Semoi,” kata Danis dalam keterangan resmi.

Danis merinci, kapasitas air di Intake Sepaku sebanyak 3000 liter per detik. Sedangkan Bendungan Sepaku Semoi mencapai 2.500 liter per detik.

Dia menyebut untuk tahap pertama sumber air baku yang bakal dialirkan ke IKN bakal bersumber dari Intake Sepaku terlebih dahulu.

Secara teknis, penyaluran air baku menjadi air siap minum di IKN akan melalui proses pengolahan yang kemudian dialirkan melalui pipa sepanjang 16 kilometer (km) ke pusat pemerintahan di IKN.

“Dari sana didistribusi ke setiap persil setiap Gedung yang menjadi air bersih yang nanti digunakan di IKN,” imbuh Danis.

Di sisi lain, Danis juga mengungkap tiga ruas Tol Akses IKN juga ditargetkan bakal mulai fungsional pada 17 Agustus 2024. Perinciannya, yakni Tol Seksi 3A, Seksi 3B, dan Seksi 5A yang saat ini progres rata-ratanya dilaporkan telah mencapai 90%.

Bila tiga ruas tol fungsional itu dioperasikan, maka dapat memangkas waktu tempuh dari Balikpapan ke KIPP IKN hanya menjadi 1 jam saja dari waktu tempuh tanpa menggunakan tol mencapai 2,5 jam.

“Sehingga kita menghemat satu setengah jam. Mudah-mudahan pada 17 Agustus itu sudah bisa terealisasi,” sebut Danis.