Jenis subkutan tidak terlalu berbahaya berbahaya bagi kesehatan. Lemak ini berfungsi sebagai lapisan pelindung bagi organ Bunda serta isolasi untuk mengatur suhu tubuh.

Meski begitu, memiliki jumlah lemak subkutan yang tinggi dikaitkan dengan lemak visceral yang lebih tinggi. Tentu meningkatkan risiko masalah kesehatan.

Untuk itu, mari setidaknya hindari kebiasaan sehari-hari yang bisa menyebabkan lemak perut menumpuk. Berikut beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan lemak perut menumpuk.

Berikut kebiasaan yang tanpa Bunda sadari bisa menyebabkan lemak perut menumpuk.

1. Konsumsi makanan tinggi gula
Salah satu penyebab utama lemak perut adalah konsumsi makanan yang tinggi gula. Makanan manis seperti permen, kue, minuman bersoda, dan jus buah kemasan mengandung banyak gula tambahan.

Gula berlebih dalam tubuh diubah menjadi lemak dan sering kali menumpuk di area perut. Untuk mencegah penumpukan lemak, kurangi asupan gula tambahan dan pilih alternatif yang lebih sehat, seperti buah segar.

2. Gaya hidup sedentari
Gaya hidup sedentari atau kurangnya aktivitas fisik menjadi faktor utama lain penyebab lemak perut menumpuk. Jika Bunda sering duduk dalam waktu lama tanpa disertai olahraga, lemak perut cenderung lebih mudah menumpuk.

3. Makan berlebihan malam hari
Banyak orang yang cenderung makan lebih banyak pada malam hari, terutama setelah seharian beraktivitas. Makan dalam porsi besar sebelum tidur membuat tubuh sulit mencerna makanan dengan baik, dan kalori yang tidak terbakar akan disimpan sebagai lemak. Untuk menghindari hal ini, cobalah untuk makan malam dengan porsi kecil dan hindari ngemil sebelum tidur.

4. Mengabaikan konsumsi serat
Serat merupakan salah satu komponen penting dalam pola makan sehat yang membantu menjaga pencernaan tetap lancar serta mencegah penumpukan lemak perut. Makanan tinggi serat, seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan, membantu Bunda merasa kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan.

5. Terlalu banyak makanan cepat saji
Makanan cepat saji umumnya mengandung lemak trans, kalori, dan gula tinggi yang dapat menyebabkan penumpukan lemak, terutama di perut. Makanan-makanan ini juga rendah nutrisi sehingga tidak memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

6. Stres
Stres yang berlebihan dapat memicu peningkatan hormon kortisol dalam tubuh. Kortisol adalah hormon yang bertanggung jawab untuk menyimpan lemak di area perut.