Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, dihalaman Polda metro jaya (22/12).

Jakarta, Eranasional.com,  Polda Metro Jaya berhasil mengungkap peredaran narkoba jaringan Lapas Banceuy, Bandung, Jawa Barat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, para tersangka ditangkap di beberapa lokasi berbeda dari hari Minggu (15/12) hingga Jumat (20/22) di Jakarta dan Bandung.

Satu orang di antaranya tewas ditembak di tempat karena melawan petugas, Polisi juga menyita barang bukti satu pucuk senjata api rakitan jenis revolver, ribuan barang bukti narkoba jenis inek, sabu seberat 3,284 gram, dan 10 kilogram sabu.

10 orang tersangka berhasil ditangkap di berbagai lokasi di Jakarta dan Bandung. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, ada kemungkinan jaringan ini akan mengedarkan barang haram itu untuk perayaan Tahun Baru 2020.

“Salah satunya seperti itu (diedarkan saat perayaan Tahun Baru). Tapi ini bukan pengedar baru. Mereka sudah berkecimpung lama dan melihat situasi yang ada,” ucap Yusri saat jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Minggu (22/12/2019).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan, kasus ini bermula dari infomasi masyarakat tentang adanya peredaran narkoba di wilayah Gunung Sahari, Jakarta Pusat.

Lalu dikembangkan dan ternyata para bandar dan pengedar ini terkoneksi dengan napi di Lapas Banceuy, Bandung, dan Lapas Garut, Jawa Barat.

Hingga saat ini, Polda Metro Jaya juga masih mendalami peredaran narkoba oleh jaringan tersebut dan mengejar beberapa pelaku lainnya.

“Kasus ini masih berkembang, masih terus didalami tim, karena masih ada kemungkinan ada beberapa pelaku lain. Termasuk ada kemungkinan apakah ada tersangka pada lapas lain, ini masih kita dalami ini barang dari mana,” kata dia.

“Untuk pengembangannya masih tetap akan berlanjut untuk giat yang akan kami tindak lanjuti. Nanti untuk kasus ini tetap kita kawal,” pungkasnya.

(Red).