Adapun fun games yang dihadirkan, bertujuan untuk melatih konsentrasi serta mengajari anak-anak untuk bisa bersosial dan bekerja sama dengan anak-anak lainnya.
“Anak-anak ini hidup di lingkungan yang mungkin tidak seberuntung anak-anak lainnya, bisa dikatakan marjinal. Untuk itu mencoba menghadirkan keceriaan bagi mereka. Selain kami ajak belajar, mereka juga kami ajak bermain secara berkelompok untuk melatih mereka agar lebih kreatif, belajar mengatasi masalah serta agar bisa mengenal kehidupan bersosial secara positif,” ungkapnya.
Salah satu volunteer yang terlibat dalam kegiatan itu, Aninadia mengaku gembira sekaligus terharu bisa terlibat dalam kegiatan itu dengan menjadi salah satu pengajar.
“Ini menjadi salah satu pengalaman berkesan saya, dimana saya bisa melihat langsung keceriaan anak-anak, antusiasme mereka dalam mengikuti pembelajaran. Senang dan terharu bercampur menjadi satu,” ungkap Aninadia
Selain kegiatan belajar mengajar, dilakukan juga pemberian bingkisan dan santunan kepada anak-anak peserta Sekolah di Alam.
Salman, selaku tokoh masyarakat setempat dan pendamping anak-anak mengapresiasi kegiatan Sekolah di Alam yang digagas oleh JBB dan Gevona.
Tinggalkan Balasan